Beli Solar Bersubsidi di Kota Palu Wajib QR Code, Hadianto Rasyid Sebut Bisa Tekan Laju Inflasi

jasminms. Pertamina resmi menerapkan transaksi Solar bersubsidi dengan menggunakan QR Code di Kota Palu, Senin (9/1/2023).

Wali Kota Palu Hadianto Rasyid mengatakan, dengan penerapan QR Code untuk pembelian Solar Bersubsidi dapat menekan laju inflasi di Kota Palu.

Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul Beli Solar Bersubsidi di Kota Palu Wajib QR Code, Hadianto Rasyid Sebut Bisa Tekan Laju Inflasi, .
Penulis: Moh Salam | Editor: Haqir Muhakir

"Kita bersyukur bahwa ini akan menepatkan sasaran penerima daripada BBM bersubsidi dan ini juga pasti membantu pemerintah dalam hal menekan laju inflasi," ujar Hadianto Rasyid saat mengunjungi SPBU Diponegoro, Senin (9/1/2023). Ia berharap dengan adanya QR Code pembelian Solar bersubsidi dapat memberikan pelayanan dan Informasi yang cukup kepada penerima BBM Subsidi tersebut.

"Kita berharap ini juga mempercepat dan memberikan informasi cukup kepada para penerima BBM Subsidi ini terkait dengan jatah dan hak yang mereka bisa dapatkan," tuturnya. Sementara itu Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw menjelaskan, sedikitnya 37 kabupaten/kota se-Indonesia yang memberlakukan pemakaian QR Code per Senin (9/1/2023). “Jadi hari ini ketambahan 37 kabupaten/kota. Total keseluruhannya hingga hari ini sebanyak 71 kabupaten/kota yang sudah memberlakukan sistem ini, termasuk di Kota Palu,” kata Fahrougi. Kata Fahrougi, Kota Palu dipilih sebagai Daerah pertama di Pulau Sulawesi sebab melihat segi infrastruktur sudah sesuai standar dan memadai.

Jadi dengan implementasi transaksi menggunakan QR Code ini, maka penyaluran bisa lebih tepat sasaran, tepat volume dan Pertamina juga lebih mudah dalam mengontrol," tuturnya. Diketahui di Kota Palu sebanyak 12 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) menerapkan QR Code untuk pembelian Solar bersubsidi mulai Senin (9/1/2023). (*)